Kembalikan Piala Trofeo Ronaldinho, Persik Kediri Dapat Dukungan Persik Mania

Kediri Dalam Berita | 30/06/2022

logo

Kembalikan Piala Trofeo Ronaldinho, Persik Kediri Dapat Dukungan Persik Mania

- Rabu, 29 Juni 2022 | 22:04 WIB
Persik Mania beri dukungan kepada Persik Kediri kembalikan Piala Trofeo Ronaldinho (Persik.id)
Persik Mania beri dukungan kepada Persik Kediri kembalikan Piala Trofeo Ronaldinho (Persik.id)
 

 

AGTVnews.com - Persik Kediri mengembalikan Piala Trofeo Ronaldinho.

Langkah tegas itu diambil Persik Kediri usai adanya pernyataan sejumlah pihak bahwa Macan Putih bermain seperti adu kungfu saat laga pertama Trofeo Ronaldinho menghadapi RANS Nusantara FC di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu 27 Juni 2022.

"Dengan tegas dan sadar kami kembalikan piala Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada pihak penyelenggara untuk dapat digunakan sebaik-baiknya," bunyi tulisan official statemen Persik Kediri.

 

Langkah tegas Persik Kediri ini pun langsung mendapatkan dukungan dari Persik Mania, sebutan bagi suporter Persik Kediri.

Mereka membanjiri kolom komentar unggahan statemen resmi klub yang bermarkas di Stadion Brawijaya Kota Kediri itu.

"Proud and reapect," tulis akun rpw.aldy.
"Mantap sangat bijak," imbuh akun array_ins.

 

Melalui statemen resminya, Persik Kediri membeberkan statistik pertandingan yang dimenangkan Macan Putih melalui adu penalti tersebut.

Dalam pertandingan itu ada 12 kali pelanggaran.

Dimana dari 12 pelanggaran Persik Kediri hanya mencatat 4 kali pelanggaran. Sementara delapan pelanggaran lainnya dilakukan skuat RANS Nusantara FC.

"Berdasarkan data tersebut pernyataan adu kungfu telah terpatahkan dengan sendirinya," bunyi statemen resmi tersebut seperti dilansir AGTVnews.com, Rabu 29 Juni 2022.

 

Lebih lanjut, dalam rangkuman pertandingan wasit sama sekali tidak mengeluarkan kartu kuning maupun kartu merah pada pemain Persik Kediri.

Baik dalam laga pertama melawan RANS Nusantara FC maupun laga kedua melawan Arema FC.

"Pernyataan bahwa Persik Kediri bermain keras dan menjurus kasar yang dianalogikan sebagai adu kungfu merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik pertandingan serta kejadian yang ada di lapangan hijau," lanjutnya.

Pernyataan yang disampaikan ini adalah benar merupakan pernyataan sikap dari manajemen Persik Kediri.