Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar menyerahkan santunan kepada 1600 anak yatim di Kota Kediri, Minggu (14/7) bertempat di Halaman Balaikota Kediri. Santunan anak yatim ini menjadi salah satu agenda rutin dalam rangkaian hari jadi Kota Kediri.
Dihadapan anak-anak yatim, Abdullah Abu Bakar memberi motivasi agar anak-anak ini tidak bersedih menjadi anak yatim. Karena semua anak memiliki kesempatan untuk menjadi orang sukses, yang terpenting harus belajar dengan sungguh-sungguh. "Saya pesan kepada adik-adik untuk banyak membaca. Kalau punya hand phone gunakan untuk membaca dan belajar ilmu pengetahuan. Main game boleh tetapi hanya di hari Minggu saja," ujarnya.
Untuk para pendamping, walikota yang lekat dengan sapaan Mas Abu ini berpesan agar anak-anak didampingi agar menjadi anak yang berhasil. Apalagi saat ini pendidikan sangat mudah untuk didapat. Di Kota Kediri sudah banyak sekolah, madrasah, pondok, TPQ dan English Massive. "Ini semua sudah komplit tinggal anak-anaknya saja dimasukkan kesana. Supaya anak-anak ini dapat ilmu bermanfaat untuk bisa menjadi orang hebat," pesannya.
Terakhir Mas Abu berharap agar anak-anak yatim ini ikut mendoakan Kota Kediri agar lebih baik lagi. "Doakan di usia yang ke-1140 ini Kota Kediri tambah berkah dan lebih baik lagi," harapnya.
Tidak hanya memberikan santunan kepada anak yatim, Walikota Kediri juga menyerahkan bantuan 46 sepeda kepada satu anak disetiap kelurahan. Dimana bantuan sepeda ini berasal dari Bank Jatim.
Kepala Dinas Sosial Kota Kediri Triyono Kutut mengatakan bila bantuan sepeda tersebut diberikan kepada perwakilan anak disetiap kelurahan di Kota Kediri. "Setiap kelurahan mendapat bantuan satu sepeda. Untuk pemilihan anaknya dari kelurahan masing-masing. Bapak walikota berpesan agar diberikan kepada anak kurang mampu yang membutuhkan," ujarnya.
Hadir pula dalam kegiatan ini Asisten Perekonomian dan Pembangunan Enny Endarjati, Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kediri dan Lurah se-Kota Kediri. (dra/rt)