Penilaian hari kedua Lomba Kelurahan Berhasil dilaksanakan di Kelurahan Tinalan Kecamatan Pesantren. Acara dihadiri oleh Wakil Walikota Hj.Lilik Muhibbah,S.Sos.I,M.Pd.I, Kepala Satker dan Dewan Juri yang terdiri atas Kantor Pemberdayaan Masyarakat, Tim Penggerak PKK Kota Kediri dan Dinas terkait.
Kedatangan Ibu Wakil Walikota beserta rombongan dewan juri disambut dengan teriakan yel-yel dari puluhan murid RA, MI Miftakhul Huda dan senam ibu-ibu lansia Kelurahan Tinalan. Kemudian Wakil Walikota meninjau stan produk unggulan Kelurahan Tinalan berupa tahu, stick tahu dan gethuk pisang.
Acara dibuka dengan paparan yang disampaikan oleh Kepala Kelurahan Tinalan Drs. Moh. Anshori, MM. “Saya merasa bangga dengan embel-embel Tinalan Berseri”, ujar beliau. Kata “BERSERI” merupakan embel-embel yang diberikan oleh Badan Lingkungan Hidup Pemprov Jatim. Karena sudah dua tahun berturut-turut Kelurahan Tinalan berhasil menjadi juara Kelurahan berhasil di tingkat jawa Timur. Dan ini sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Jawa Timur tentang Kelurahan Berseri.
Drs. Moh. Anshori, MM lebih lanjut menyampaikan,penilaian Lomba Kelurahan Berseri terdiri dari 8 indikator. Meliputi aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, keamanan dan ketertiban masyarakat, partisipasi masyarakat, pemerintah kelurahan, lembaga kemasyarakatan kelurahan dan kesejahteraan keluarga. Dari indikator-indikator tersebut Kepala Kelurahan Tinalan menyampaikan program dan kegiatan yang dimiliki Kelurahan Tinalan untuk memenuhi kedelapan indikator tersebut.
Di aspek pendidikan antara lain Kelurahan Tinalan sudah dinyatakan bebas buta aksara dan di PAUD Kelurahan Tinalan sudah memiliki alat Deteksi Dini Perkembangan Anak. Di aspek kesehatan ada Posyandu Balita dan Posyandu Lansia. Sedangkan pada aspek ekonomi di Kelurahan Tinalan terdapat industri kecil, industri rumah tangga, dan di bidang jasa. Kelurahan juga berhasil membuat limbah industri menjadi air bersih sehingga limbah tidak mencemari lingkungan. Di aspek keamanan dan ketertiban masyarakat Kelurahan Tinalan memiliki 35 anggota linmas dan 34 pos kamling. Kelurahan Tinalan juga berusaha untuk menjadikan daerah nya zero crime. Selain itu di aspek partisipasi adalah sudah dilaksanakan nya gotong royong kerja bakti yang dilaksanakan satu bulan sekali. Menurut beliau di aspek pemerintah kelurahan adanya one stop service yang melayani warga masyarakat nya dengan cepat, mudah dan efisien. Sementara di aspek lembaga kemasyarakatan kelurahan adanya LPMK, PKK, dan Karang Taruna. Dan aspek terakhir yaitu kesejahteraan kelurga adalah mewujudkan keluarga mandiri.
“Paparan dari Pak Lurah sudah mendekati sempurna, dengan kerjasama yang baik dengan semua warga permasalahan dilingkungan ini ada solusinya” ujar Hj.Lilik Muhibbah,S.Sos.I,M.Pd.I dalam sambutan nya. Beliau juga berharap semua program yang ada agar dipertahankan jika perlu ditingkatkan menjadi yang lebih baik. Dan partisipasi warga masyarakat untuk lebih ditingkatkan lagi. Beliau juga menghimbau untuk kelurahan lain bisa mengikuti program seperti yang ada di lingkungan Kelurahan Tinalan.
Seusai memberikan sambutan, Wakil Walikota berturut-turut mengunjungi pos PKK, pos simulasi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan dilanjutkan mengunjungi pos Posyandu Lansia. Di pos ini Wakil Walikota Kediri disambut dengan penampilan paduan suara ibu-ibu lansia di Kelurahan Tinalan.