PJ Wali Kota Kediri Zanariah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk semangat bela negara, hal itu disampaikan saat menghadiri Seminar Bela Negara dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, Sabtu (1/6). Seminar ini bertempat di Gedung Setyo Santoso Makodim 0809 Kediri.
"Tantangan dan ancaman yang dihadapi bangsa adalah panggilan bagi kita semua untuk bela negara. Semua anak bangsa harus tergerak dan bergerak untuk bela negara sesuai dengan ladang pengabdiannya masing-masing. Panggilan untuk bela negara bisa dilakukan melalui pengabdian profesi di berbagai bidang kehidupan masing-masing," terang PJ Wali Kota Kediri.
Zanariah melanjutkan bahwa apa yang dilakukan masyarakat dengan profesi masing-masing adalah wujud nyata kecintaan mereka pada tanah air. Mereka rela berkorban untuk bangsa dan negara, bahkan melampaui kewajiban yang diberikan negara pada mereka.Tugas semua pihak memastikan agar api semangat mereka terus menyala dan bisa diwariskan kepada generasi yang akan datang.
Kesadaran bela negara tidaklah tumbuh dengan sendirinya, tetapi harus ditanamkan sejak dini melalui pendidikan kewarganegaraan. Pj Wali Kota Kediri berpesan agar anak-anak harus diajak untuk mencintai bangsanya, mencintai tanah airnya sehingga memiliki kebanggaan menjadi bagian dari Indonesia. Nilai-nilai bela negara harus ditanamkan dengan cara-cara yang kreatif, inovatif serta bisa adaptif dengan perkembangan zaman. "Maka dari itu, Kota Kediri telah menyiapkan ruang atau wadah kepada generasi penerus untuk berkreasi. Kita punya banyak ruang terbuka hijau bisa digunakan untuk kegiatan positif namun harus tetap dijaga," jelasnya.
Sementara itu, Kolonel Kal Nanto Nurhuda dari Kementrian Pertahanan menuturkan bahwa bela negara itu tidak harus angkat senjata tapi dengan profesinya masing-masing sudah cukup. Bela negara ini memang harus ditanamkan di anak-anak zaman sekarang. Karena tantangan ke depan lebih sulit dan sangat besar. "Tidak hanya itu musuh yang dihadapi bila dulu pasti penjajah, kalau ke depan musuh itu datang dari teman sendiri, negara sendiri dan lingkungan kita sendiri," jelasnya.
Hadir pula dalam acara ini Dandim 0809 Letkol Inf Aris Setiawan, Asisten Administrasi Umum Tanto Wijohari, Kepala Dinkop UMTK Bambang Priambodo, Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur Rohman Amrullah, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Kediri M.Aksonul Huda, dan Ketua MPO Pemuda Pancasila Abu Bakar Abdul Jalil.