Penjabat (Pj) Wali Kota Kediri silaturahmi bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Kediri. Silaturahmi ini berlangsung di Rumah Dinas Pj Wali Kota Kediri, Kamis (23/11). Suasana silaturahmi terjalin begitu hangat. Kedatangan FKUB Kota Kediri selain untuk silaturahmi juga melanjutkan kolaborasi antara FKUB dan Pemerintah Kota Kediri. Dimana selama ini kolaborasi antara FKUB dan Pemerintah Kota Kediri berjalan dengan baik untuk pembangunan di Kota Kediri.
Ketua FKUB Kota Kediri Moh. Salim mengatakan FKUB Kota Kediri siap mendukung Pj Wali Kota Kediri untuk melanjutkan pembangunan di Kota Kediri. Serta menjaga toleransi di Kota Kediri, dimana Kota Kediri berhasil meraih peringkat lima Kota Paling Toleran di Indonesia. FKUB Kota Kediri juga memiliki agenda rutin pertemuan di Jumat Kliwon yang mempertemukan semua unsur agama, tokoh masyarakat, Forkopimda, dan pemuda. Dalam pertemuan ini membahas tentang menjaga kerukunan di Kota Kediri. "Mulai Januari kita akan mulai pertemuan di Jumat Kliwon dengan semua unsur. Ini untuk terus menjaga kesejukan di Kota Kediri. Dimana tahun depan adalah tahun politik yang rawan dengan situasi panas," ujarnya.
Moh. Salim menjelaskan hubungan FKUB dan Pemerintah Kota Kediri selama ini sangat baik karena Pemerintah Kota Kediri selalu memperhatikan dan memberdayakan FKUB. Saat ini FKUB telah memiliki beberapa program untuk menjaga kerukunan di Kota Kediri. Seperti adanya FKUB di tingkat kelurahan dan kecamatan, rumah moderasi, dan juga sekolah multikultural. Dimana sekolah ini membekali para pemuda untuk mencegah masuknya radikalisme. "Jadi kita ajak para pemuda memerangi radikalisme. Di FKUB ini juga ada FKUB Pemuda yang menjadi regenerasi kita," jelasnya.
Pj Wali Kota Kediri Zanariah bersyukur dapat bersilaturahmi dengan FKUB Kota Kediri. Zanariah akan melanjutkan kolaborasi yang sudah terjalin dengan baik antara Pemerintah Kota Kediri dan FKUB. Sebagai Pj Wali Kota Kediri Zanariah diberi tugas untuk melakukan penyelenggaraan pemerintah. "Saya sebagai Pj Wali Kota Kediri mohon dukungannya. Kalau ada yang kurang mohon saya diingatkan. Kota kediri yang dikenal nyaman semoga bisa semakin nyaman," ujarnya.
Zanariah mendukung agenda FKUB yang akan dilakukan mulai Januari 2024. Menurutnya, di tahun depan dimana ada penyelenggaraan pesta demokrasi pasti membutuhkan energi dan sumber daya yang banyak. Harapannya perjalanan politik demokrasi di Kota Kediri bisa berjalan lancar. "Saya sangat mendukung agenda dari FKUB. Memang tahun depan kita butuh banyak energi. Tidak hanya pemerintah saja namun juga masyarakat dan FKUB," ungkapnya.
Turut mendampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Mandung Sulaksono, serta Kabag Kesra Ahmad Jainudin.