Dalam rangka memberikan wawasan bagi pengelola Perairan Umum Daratan (PUD) dan pengelola sumber air di Kota Kediri, hari ini Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri bekerjasama dengan UPT Laboratorium Kesehatan Ikan dan Lingkungan Pasuruan menyelenggarakan Sosialisasi Pelestarian Plasma Nutfah Perairan yang bertempat di Sumber Soyo Indah, Kelurahan Bawang. Menurut keterangan M Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri kegiatan tersebut dilaksanakan untuk memberikan wawasan kepada pengelola sumber air maupun sungai mengenai keragaman biota air. “Kita adakan kegiatan ini utamanya ialah untuk mengetahui serta melestarikan biota air, seperti ikan-ikan agar terjaga dengan baik,” terang Ridwan, Kamis (6/7).
Selain melakukan sosialisasi kepada pengelola PUD dan pengelola sumber air, kegiatan yang diikuti oleh dua puluh peserta itu juga diisi dengan pemberian cinderamata berupa benih ikan sebanyak 5.500 ekor kepada lima pengelola sumber air, di antaranya: pengelola Sumber Soyo Kelurahan Bawang, Sumber Bulus Kelurahan Tosaren, Sumber Kembar Kelurahan Gayam, DAM Kleco Kelurahan Jamsaren, serta pengelola perairan umum daratan atau sungai Kelurahan Banaran. Adapun jenis ikan yang dibagikan antra lain: Bader, Tawes, dan Nilem.
Terkait pemilihan Sumber Soyo Indah sebagai lokus kegiatan, Ridwan mengkonfirmasi bahwa hal ini sebagai wujud dukungan Pemkot Kediri kepada pengelola karena Sumber Soyo Indah merupakan Kampung Keren Kelurahan Bawang. “Kegiatan ini kami memberikan pertimbangan kepada UPT karena sebelumnya pihak UPT sudah melakukan survei kualitas air di Sumber Soyo serta dalam rangka untuk lebih memberikan dukungan kepada pengelola karena nanti arahnya sebagai Kampung Keren,” ujar Ridwan.
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan para pengelola PUD dan sumber air di Kota Kediri berperan serta dalam upaya pelestarian plasma nutfah perairan di Kota Kediri. “Paling tidak dari para peserta tadi mengetahui keanekaragaman ikan lokal yang masih lestari di perairan Kota Kediri. Dengan demikian agar pelestarian lebih dijaga,” kata Ridwan. Di samping itu ia juga mengimbau kepada masyarakat agar meniadakan kegiatan yang dapat merusak biota air di Kota Kediri. “Pelestarian ini bukn hanya tanggungjawab pengelola sumber saja tetapi kami mengajak seluruh masyarakat untuk turut menjaga ekosistem perairan di Kota Kediri,” tutupnya.
*Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri*